Jakarta, 20 Agustus 2022 – Sarana Jaya telah mengadakan Konsultasi Publik AMDAL Rencana Pembangunan dan Pengoperasian Fasilitas Pengolahan Sampah Antara (FPSA) Wilayah Layanan Timur di Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara pada hari Sabtu, 20 Agustus 2022.

Kegiatan konsultasi publik ini memiliki tujuan untuk memperoleh saran, tanggapan, dan aspirasi dari masyarakat terdampak serta untuk meperoleh perwakilan warga dalam menilai kelayakan lingkungan dari FPSA Rorotan. 

Semakin banyaknya limbah sampah DKI Jakarta menjadi permasalahan penting bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi pencemaran tanah dan lingkungan. Dalam mengurai persoalan tersebut, perlu dilakukan alternatif-alternatif pengolahan sampah sebagai solusi tepat guna dalam menekan volume sampah yang tiap harinya semakin meningkat, salah satunya melalui pembangunan FPSA Rorotan.

Dengan mengusung teknologi Moving Grate Incinerator (MGI), FPSA Rorotan, yang merupakan FPSA Wilayah Timur yang ditugaskan oleh Pemprov DKI Jakarta kepada Sarana Jaya, mampu mengintegrasi teknologi ramah lingkungan dalam mereduksi sampah DKI Jakarta hingga 95%. Tidak hanya itu, Pembangunan FPSA ini juga nantinya diharapkan dapat mengurangi ketergantungan DKI Jakarta pada TPST Bantargebang sebagai tempat pengelolaan akhir bagi sampah warga DKI Jakarta. 

Dwi Ananto, Perwakilan dari Perumda Pembangunan Sarana Jaya menyampaikan “Pengolahan sampah FPSA Rorotan menggunakan metode Moving Grate Incinerator (MGI) berkapasitas 1.700 ton per hari yang mampu mereduksi sampah hingga hanya bersisa 5% - 20%, sehingga pembangunan ini perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat sekitar untuk keberhasilan kita semua menyelesaikan permasalahan sampah Ibukota yang kian melebihi kapasitas.” 

Kedepannya, proyek ini juga menjadi solusi tepat guna dalam pengelolaan sampah di wilayah DKI Jakarta dengan memanfatkan teknologi mutakhir berbasis ramah lingkungan. Pembangunan ini tentunya perlu dukungan dari masyarakat dalam menyukseskan dan mendukung untuk kenyamanan bersama dalam menuntaskan persoalan sampah.